Permainan Egrang
20-30 cm. Kemudian bambu yang panjangnya 2-3 meter tadi di beri lubang kira-kira 30 cm dari bawah untuk memasukkan bambu yang berukuran penfek yang nantinya sebagai pijakan kaki. Setelah bambu untuk pijakan kaki terpasang Egrang siap untuk digunakan. Egrang ini biasanya di gunakan untuk perlombaan lari (adu kecepatan) atau saling menjatuhkan dengan cara memukulkan kaki-kaki bambu.
Cara bermain Egrang untuk adu kecepatan
Apabila bermain Egrang ini hanya bertujuan untuk mengadu kecepatan, maka diawali dengan 3 anak atau lebih dari garis start. Jika sudah ada aba-aba mulai maka para pemain akan berlari dengan menggunakan Egrang tersebut. Pemain yang lebih dulu sampai ke garis finish maka itulah yang dijadikan sebagai pemenangnya.
Cara bermain Egrang untuk menjatuhkan lawan
Cara bermainnya yaitu dilakukan oleh 2 orang. Setelah 2 orang tersebut sudah menaiki Egrang dan saling berhadapan serta sudah ada aba-aba mulai maka mereka akan saling menjatuhkan dengan memukulkan kaki-kaki bambu lawan. Pemain yang bisa menjatuhkan lawan maka itulah yang di jadikan pemenang.
Permainan Egrang ini juga membutuhkan kerja keras,keuletan,dan sportifitas. Para pemain bekerja keras untuk mengalahkan lawan mereka. Membutuhkan keuletan dan ketekunan dalam proses pembuatan Egrang ini agar dapat seimbang ketika digunakan. Sikap sportifitas yang dimiliki oleh seorang pemain saat bermain yaitu tidak berbuat curang dan mau menerima kekalahan.
30 September 2016 pukul 07.05
Blognya bagus, boleh ga taya kalau kita masukkan olahraga trandisional egrang ini didalam mata pelajaran PJOK sebagai materi pilihan untuk muatan lokal teknik dasar ( gerak dasar ) apa saja yang harus kita ajarkan kepada pesereta didik agar mereka dapat menguasai gerakan egrang dg baik makasih.